Jumat, 06 Agustus 2010

Life, are you the real love?!


Seperti biasa ibu bangun lebih dulu dari kami. Lakukan ibadah tiga perempat malam dan berkemas. Kami masih lelap namun ibu menjadi orang paling sigap.

Lalu barusan saya bertemu dengan ibu yang lain. Masih tergolong muda. Pendidikannya pun tidak terlalu tinggi. Namun ia punya semangat. Diri saya habis dikeramas oleh ocehannya yang kuat.

Hidup bisa menjadi sebuah pilihan
Tapi tak jarang hidup memilih kita untuk menjadi bagian

Meski merah sukumu tak buat mulia
Meski keringatmu hanya noda
Tapi nafasmu masih bicara..

Takut hanya cermin putus asa
Pertanyaan itu teman setia..
Lalu hidup?

Tidak ada salahnya untuk mencoba jatuh cinta pada hidupmu..
Mungkin caramu, mungkin takutmu.. sehingga kesalahan menjadi bayangmu..
Hidupmu cintamu
Nafasmu… rejeki pertama dalam hidupmu..
Gunakanlah, karena waktu tak pernah salah jalan dan dirinya tak mungkin balik arah..





0 komentar:

Posting Komentar